Langsung ke konten utama

Semoga kamu.....

Semoga kamu adalah orang yang selalu menanyakan dan mengutamakan perasaanku lebih dulu. 

Semoga kamu selalu bersedia mendengarkan cerita dan dua puluh ribu kata perhariku. 

Semoga kamu menyayangiku dengan bukti dan tindakan. 

Semoga kamu bisa mengerti betapa berartinya tidur siang bagi aku yang chefalgia. 
 
Semoga kamu adalah orang yang saat pulang kerja selalu bawa hadiah kecil untukku. 

Semoga kamu selalu bisa memilih makanan yang tepat dan enak saat aku bilang terserah. 

Semoga kamu selalu jadi paparazzi pribadiku yang selalu take foto dan video candidku dalam pose yang cantik, hahaha... 

Semoga kamu selalu bersyukur dan memberi ridho atas diriku.

Semoga kamu suka melucu untukku dan membuatku tertawa. 

Semoga kamu orang yang rapih dan disiplin tapi mendisiplinkanku dengan cinta, hehehe.

Semoga kamu tak sungkan mengerjakan urusan rumah tangga: mencuci, melipat, menyapu, menyetrika, memasak. Bukan apa-apa, semoga kamu menjadi teladan yang baik untuk anak-anak kita.

Semoga kamu pintar nyetir mobil sama motor, dan selalu bilang "aku antar ya", hehehe. 

Semoga kamu dan kedewasaanmu bisa mengimbangi diriku yang kadang childish.

Semoga kamu dengan kelembutanmu bisa meluluhkan aku yang keras kepala. 

Semoga kamu dengan bacaan qur'anmu yang fasih dan tartil senantiasa membangunkanku untuk tahajjud bersama. 

Semoga kamu mengerti ilmu tahsin dan tajwid, lalu ajari aku mengaji dengan baik dan benar. (yang ini ada tambahan revisi: semoga aku juga makin baik ilmu tahsin dan tajwidku, so kita bisa saling membenarkan bacaan, dan mengajari anak-anak kita kelak, aamiin.) 

Semoga kamu dimudahkan Allah untuk jadi qowwam yang baik lagi bijaksana untuk keluarga kita. 

Semoga kamu adalah kepala sekolah dengan kurikulum tauhid dan sesuai fitrah bagi anak-anak kita. Aku jadi madrasah pertama, kamu kepala sekolahnya. Ya kan? 

Semoga kamu dan keluargaku bisa saling menerima dengan penuh kesyukuran. 

Semoga kamu bersabar dalam bakti kepada orangtuamu, lalu kita saling mendukung. 

Semoga kamu berbahagia selalu dan lapang hatimu. 

Semoga kamu dijaga dan diberi sebaik-baik kesehatan oleh Allah dimanapun kamu sekarang.

Semoga kamu bisa melengkapi dan memperbaiki visi misi dan mimpiku yang banyak ini.

Semoga kamu mencintaiku karena Allah.

Semoga kamu-aku menjadi kita, lalu menjadi ayah-ibu, kakek-nenek. 

Semoga kita saling mencintai-menyayangi-meridhoi karena Allah. 

Semoga kita saling melengkapi satu sama lain. Berlomba dalam kebaikan, mengejar surga dan ridha Allah dalam ikatan akad mitsaqon ghalizah.

Aamiin... Allahumma Aamiin...

Sampai jumpa dipertemuan terbaik kita. 
Siapapun kamu, yang namanya masih Allah rahasiakan. 

Jika ada jodohku yang Allah siapakan di dunia ini dan semoga kita berjodoh sampai ke surga, maka tulisan ini tribute to him, nanti akan kutunjukkan kalau sudah dipertemukan sama Allah. 

Maros, 05 Maret 2024

Segitu dulu semoga kamu-nya. Semoga doa-doa baikku untukmu di-aamiinkan sama malaikat, kemudian malaikat mendoakan untukku doa-doa baik yang sama. Aamiin.

Next insyaa Allah semoga kita. :) <3

Komentar

Postingan populer dari blog ini

First Page of 2025 : Refleksi 10Tahun Bersama Blog-ku Tercintaaaa!!!!!

Assalamu'alaykum Warahmatullahi Wabarakatuh. Annyeong ayyuhannas! Mari memulai postingan pertama di 2025 ini dengan menyebut nama Allah. Alhamdulillahilladzi bini'matihi tathimusshalihat. Alhamdulillah 'ala kulli hal. Masyaa Allah, Allahumma Bariik. Jujur saja agak speechless dengan judul di atas. Dengan izin Allah 10 tahun lebih dibersamai blog ini, huhuhu terharu :') Suka duka, marah-marah, teriakan gak jelas, puisi, cerpen yang agak alay, sumpah serapah, dan doa-doa pernah kuposting di sini.  Sekira tahun 2012 atau 2013, pertama kali kukenal platform ini: Blogger. Dikenalkan dan diajarkan oleh guru TIK-ku di SMP, Kak Abhe, beberapa kali buat blog, lalu lahirlah blog ini di 2014, terinspirasi dari kakak-kakak FLP CaMar yang waktu itu rata-rata ngepost tulisannya di blog. Lalu di tahun yang sama aku bergabung dengan komunitas blogger pelajar di Maros.  10 tahun bersama, kalau membesarkan anak harusnya sih sudah kelas 4 SD yah. 10 tahun bersama, kalau saja konsisten nge...

Keyakinanku pada Allah

Setelah semua yang kulalui sejak catatan terakhirku di blog ini, Desember 2021, aku ingin berbaik sangka saja pada Allah. Bahwa apa yang kujalani murni karena Allah tak pernah salah memilih pundak. Semua yang terjadi adalah takdir terbaik yang telah Allah tetapkan untukku. Yang baik semoga selalu dengan khidmat kusyukuri, sedang dari yang tak kusenangi semoga ada banyak hikmah dan pelajaran yang bisa dipetik. Aku percaya tidak ada takdir Allah yang buruk, dan demikianlah cara Allah untuk mentarbiyahku dengan sabar dan syukur. Allah... Allah...Sungguh aku mencintai-Mu, dan sungguh aku tahu Engkaulah yang paling sayang dan paling cinta padaku. Semoga selalu kuingat dan tertanam kuat dalam jiwa dan perilakuku kecintaan itu. Semoga tak sekadar ucapan di lisan saja.  Allah... Allah... kali ini dan berjuta-juta kali lagi, aku ingin berbaik sangka saja pada-Mu. Bahwa akan ada hari dimana Engkau melapangkan dadaku dengan penuh kesyukuran, hingga aku sembuh dan lepas dari rasa sakit yang pe...